PAREPARE - Pemerintah Kota Parepare mewakili Kepala Dinas Perdagangan, Prasetyo Catur mengatakan, Tim telah turun memastikan pemberian subsidi komoditas minyak goreng kepada masyarakat.
Pemberian subsidi minyak goreng, kata dia, merupakan dana dari Badan Pengelolaan Dana Perkebunan Kelapa Sawit ( BPDP - KS) yang bekerja sama Pemerintah Pusat.
" Saya sampaikan ke Bidang Perdagangan untuk turun memantau hasil kesepakatan pemerintah dengan Asosiasi Sawit. Ternyata benar, harga di pasaran sudah 14 ribu perliter Alhamdulillah sudah turun, " ucap Prasetyo Catur.
Prasetyo Catur mengungkapkan, pemerintah telah menyediakan dana sebesar Rp. 7, 6 triliun selama 6 bulan ke depan dan menetapkan harga minyak goreng di tingkat konsumen sebesar Rp. 14 000 per liter.
" Jadi subsidi Pemerintah itu sebesar Rp. 7, 6 triliun per 6 bulan. Semua minyak goreng yang beredar di Indonesia di subsidi oleh BPDP - KS kerjasama dengan pemerintah mulai 19 Januari 2022 sampai 6 bulan kedepan untuk semua kenasan, baik 1 liter, 2 liter, 5 liter dan 25 liter, " kata Prasetyo.
Dengan adanya minyak subsidi ini, lanjut dia, pemerintah bisa memberikan nilai tambah kepada masyarakat dalam hal pemulihan ekonomi berkelanjutan di Kota Parepare. ( Nur Arif) Pare pare Sulsel.